31 Januari 2025

PT Pindad merespons wacana Presiden Joko Widodo yang akan memindahkan pabrik senjata dari Kota Bandung, ke kawasan industri di Kabupaten Subang.

Pencarian lahan untuk tempat baru ini, saat ini sedang dalam progres.

Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose mengatakan, lokasi atau tempat baru ini rencananya akan menggunakan lahan dari Kementerian BUMN di Kabupaten Subang.

Peninjauan langsung juga sudah dilakukan oleh PT Pindad.

“Kami masih cari lokassi, ada tanah di Subang dan Kementerian BUMN. Kami sudah deal. Kami juga sudah survei lapangan awal, tapi ada beberapa alternatif, mungkin saja juga di tempat lain. Kami masih survei,” kata Abraham, Selasa (19/9).

Ia menjelaskan, pemindahan ini pada dasarnya akan dilakukan secara bertahap sampai lima tahun ke depan. Sebab, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, seperti lingkungan sekitar dan juga dari segi keamanan.

“Persiapan kami lakukan, karena kalau bicara pindah itu Pindad ada tahapan. Mungkin sekitar 4 sampai 5 tahun ke depan. Apalagi kami industri pertahanan. Buffer zone harus diperhitungkan, karena terkait dengan bahan peledak,” jelasnya.

Kemudian, disinggung mengenai pemindahan pabrik Pindad berbarengan dengan PT Dirgantara Indonesia (DI), Abraham menyebutkan, hal itu masih belum diketahui.

Namun, pihaknya akan melakukan permintaan pemindahan PT Pindad oleh Presiden Jokowi.

“Setahu saya begitu (pemindagan bersama PT DI) yang pasti PT Pindad waktu kunjungan beliau ke Turen, Malang, agar ini mulai disusun studinya untuk tahap pemindahan,” ucapnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyatakan, bahwa rencana pemerintah untuk memindahkan PT Pindad dari Bandung ke Kawasan Industri Subang.

Hal itu disampaikan Jokowi saat melakukan kunjungan ke PT Pindad di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Senin (24/7).

“Akan kami geser Pindad yang berada di Bandung, untuk dipindahkan secara bertahap ke kawasan industri di Subang yang dimiliki Kementerian BUMN,” ucap Jokowi.

Orang nomor satu di Indonesia itu menjelaskan, PT Pindad perlu dipindahkan, khususnya untuk perluasan lahan yang dibutuhkan guna pengembangan industri pertahanan dalam negeri yang dinilai memiliki potensi untuk mendorong kinerja ekspor.

“Sehingga betul-betul memiliki sebuah lahan yang luas untuk pengembangan Pindad karena (industri ini) memiliki prospek yang sangat baik,” tuturnya.

Redaktur: Ridwan Abdul Malik

Reporter: Nur Fidhiah Sabrina

Sumber: https://jabar.jpnn.com/jabar-terkini/13213/pindad-mulai-cari-lahan-buat-pindahkan-pabrik-ke-kawasan-industri-subang