Pemkab Sidoarjo melebarkan radius tikung turunan exit toll HK Jabon,. Tujuannya, agar kendaraan besar bisa melintas dengan mudah. Maklum, selama ini, kendaraan sulit bermanuver karena jalan yang kurang lebar. Pelebaran dilakukan di dua sisi. Yakni, jalur dari selatan yang akan turun menuju barat dan jalur dari utara yang akan menuju timur.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (DPUBMSDA) Sidoarjo Dwi Eko Saptono mengatakan, kendaraan besar yang turun dari exit toll HK Jabon kerap mengalami kesulitan saat turun dan belok ke barat maupun ke timur. ’’Hanya 5 meter tikungannya,’’ ucapnya.
Padahal, kendaraan harus memutar dulu mengikuti jalan sebelum bisa berbelok ke barat atau timur. ’’Karena itu kami lebarkan. Total lebar menjadi sembilan meter,’’ katanya.
Total panjangnya, baik di tikungan sisi barat maupun timur, mencapai 350 meter. Petugas tengah memasang U-ditch di pinggir jalan yang akan dilebarkan itu. ’’Harapannya, kendaraan roda enam bisa bermanuver dengan lancar,’’ tuturnya.
Rencananya, setelah pelebaran radius tikung, tahun depan Jalan Raya Tlocor bakal dilebarkan. Pelebaran sepanjang 6 km dimulai dari bawah exit toll HK Jabon hingga di depan Kawasan Industri Sidoarjo (KIS).
Dwi menuturkan, pihaknya berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas terkait pelebaran jalan tersebut. Sebab, lahan untuk pelebaran jalan itu berada di bawah naungan BBWS Brantas. ’’Sekarang masih koordinasi dengan BBWS Brantas. Saat ini lebarnya 5 meter. Kami lebarkan nanti hingga 9 meter,’’ jelasnya.
Dengan pengembangan infrastruktur jalan di Jabon, diharapkan kawasan industri Jabon semakin dilirik investor untuk berinvestasi di Sidoarjo. Imbasnya akan bisa menyerap lebih banyak tenaga kerja di kawasan industri bersangkutan.
Reporter : uzi/c18/any
Editor : M. Sholahuddin
Sumber: https://www.jawapos.com/surabaya/31/10/2022/akses-ke-kawasan-industri-jabon-sidoarjo-diperlebar/